LPK Lumajang 2010, Edukasi Dihiasi RekreasiOleh: Bayu Widya M.*
“LPK....??? WE ARE THE LEADER!!”, kata-kata itulah yang sering saya ucapkan bersama teman-teman peserta LPK Lumajang 2010. Kata-kata ini menjadi slogan yang membuat kami selalu semangat selama kegiatan.
LPK Lumajang 2010 merupakan kegiatan yang diselenggarakan DKC Lumajang. LPK sendiri singkatan dari “Latihan Pengembangan Kepemimpinan”. Dari namanya sudah terlihat bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan pelatihan dan pengembangan karakter kepemimpinan bagi anggota pramuka penegak dan pandega yang berada di wilayah Kabupaten Lumajang.
LPK diselenggarakan selama dua hari, tepatnya tanggal 8-9 Mei 2010 yang lalu. Mungkin sekarang teman-teman ada yang berpikir demikian, “Kegiatan pramuka? Dua hari satu malam? Nginep dong? Berarti memakai tenda? Apa gak kotor-kotoran nantinya?”. Pikiran tersebut akan segera hilang dari otak teman-teman setelah membaca artikel ini.
Banyak hal yang mengasikkan selama kegiatan LPK. Persepsi yang menyatakan bahwa pramuka itu gak asik, cuma itu-itu aja, atau membosankan, tidak ada dalam daftar konsep-konsep kegiatan LPK yang segar dan inovatif. Dengan sifat kegiatan yang lebih fleksibel, kegiatannya menjadi lebih menyenangkan.
Berikut ini adalah beberapa hal yang menyenangkan atau konsep kegiatannya yang segar dan inovatif pada pelaksanaan LPK Lumajang 2010.
1. Kegiatannya dilaksanakan di Wisma Camelia, Kebun Teh Gucialit, Lumajang. Oleh karena itu, tidak diperlukan tenda untuk bermalam karena sudah disiapkan tempat untuk tidur di dalam wisma itu. Jadi tidak perlu khawatir kebanjiran atau kotor karena berada di dalam ruangan. Di sekitar wisma juga terdapat hamparan kebun teh yang dapat memanjakan mata dan perasaan kita. Suasananya menyegarkan.
2. Pakaian yang dikenakan selama kegiatan adalah pakaian ala businessman dan kaos kegiatan LPK 2010. Dengan pakaian ini maka peserta bisa tampil lebih modis, elegan, dan sportif, cocok untuk kaum yang berjiwa muda.
3. Pada malam harinya ada unjuk kebolehan dari tiap kelompok dan acara nonton film bersama. Hal ini menunjukkan bahwa pramuka adalah sosok yang kreatif dan mampu menguasai TI.
4. Ada refreshing ke air terjun juga lho..
5. Dan yang tidak kalah pentingnya nih, metode pembelajarannya adalah langsung praktek setelah mendapatkan materi. Jadi perserta bisa lebih memahami dan langsung mencoba ilmu yang didapatkannya dengan praktek secara langsung.
Itulah beberapa hal yang berkesan bagi saya selama di sana. Sebuah petualangan untuk belajar sekaligus me-refresh diri dengan menikmati keindahan alam yang sudah tersedia. Sebuah kegiatan edukasi yang dihiasi dengan rekreasi.
* artikel by :
Bayu Widya M.
Bayu Widya M.
Anggota Bid.Giat
Gudep HOS.Cokroaminoto
SMAN 2 Lumajang
bayuwidya@ymail.com